Rumah Pengasingan Soekarno, Sisi Lain Danau Toba
Siapa yang tidak mengenal Danau Toba yang terletak di kota Parapat provinsi SUmatera Utara, danau besar dengan pemandangan eksotik ini menjadi salah satu tujuan wisata wisatawan lokal maupun asing. Namun tidak banyak yang tahu bahwa di tempat ini ada tempat bersejarah yang menjadi saksi bisu sejarah negeri ini.
Rumah Pengasingan Soekarno, begitu tempat ini disebut, terletak di tepi Danau Toba, bangunan megah dengan arsitektur klasik khas Eropa abad ke-19 ini menghadap langsung ke danau. Presiden pertama Republik Indonesia ini pernah diasingkan di tempat ini oleh pemerintah kolonial Belanda untuk keamanan dan keleluasaan mereka dalam menjalankan rencananya, tepatnya pada tahun 1948.
Saat itu bersama Ir. Soekarno, beberapa tokoh penting juga diasingkan seperti Sultan Sjahrir dan Agus Salim yang kala itu menduduki posisi penting di Pemerintahan Indonesia. mereka diasingkan kurang lebih selama satu bulan di tempat ini yang sangat terisolasi dengan dunia luar. saat itu tidak ada yang mengetahui bahwa ditempat tersebut diasingkan tokoh-tokoh penting Negeri ini.
Sekarang tempat bersejarah ini menjadi salah satu daya tarik wisatawan menyambangi objek wisata Danau Toba, meski tidak setiap wisatawan bisa masuk kedalam bangunan bersejarah ini, namun menikmatinya dari luar bangunan merupakan hal yang sangat unik, dengan suasana asri di sekitar area dan pandangan luas kearah danau.
Dalam rangkaian Endurance Journey WIth Federal Oil, rombongan sempat menyambangi tempat bersejarah ini, di sela-sela pembuktian ketangguhan peforma dari pelumas Federal Oil yang di test lebih dari 3.000 km yang melahap rute pulau Sumatera dan Jawa, yang dimulai pada 25 Agustus 2015 sampai dengan 6 September 2015.